
JAKARTA – Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kini diwajibkan untuk menjalani skrining kesehatan secara berkala. Langkah ini bertujuan mendeteksi risiko penyakit sejak dini dan mencegah dampak lanjutan yang lebih serius.
Skrining adalah proses pemeriksaan rutin yang dilakukan untuk mendeteksi risiko penyakit tertentu sejak dini. Dalam layanan BPJS Kesehatan, skrining ditujukan mengidentifikasi risiko penyakit seperti diabetes, hipertensi, jantung, dan gagal ginjal.
Skrining BPJS Kesehatan 2024 dapat dilakukan dengan berbagai cara. Berikut merupakan cara Skrining BPJS Kesehatan. Cara Skrining BPJS Kesehatan Melalui Aplikasi Mobile JKN:
- Instal aplikasi Mobile JKN di smartphone melalui Google Play Store atau App Store.
- Masukkan nomor kartu JKN-KIS atau email peserta beserta password.
- Cari fitur “Skrining Riwayat Kesehatan.”
Pilih nomor kartu BPJS Kesehatan.
- Jawab pertanyaan yang tertera mengenai kebiasaan dan riwayat kesehatan Anda.
- Setelah menjawab pertanyaan, hasil skrining BPJS Kesehatan akan ditampilkan.
Skrining BPJS Kesehatan Via CHIKA:
- Kirim pesan chat assistant JKN (CHIKA) lewat WhatsApp nomor 08118750400, -Telegram @BPJSKes_bot, atau Facebook Messenger BPJS Kesehatan.
- Pesan akan dibalas oleh admin secara otomatis.
- Ketik “Skrining Riwayat Kesehatan” jika menggunakan WhatsApp atau pilih “Skrining Kesehatan” pada Telegram.
- Kamu akan diarahkan ke website skrining riwayat kesehatan.
- Lakukan proses seperti cara skrining kesehatan via website yang dijelaskan di bawah.
Skrining BPJS Kesehatan Melalui Website BPJS Kesehatan:
- Buka situs https://webskrining.bpjs-kesehatan.go.id/skrining/index.html pada browser.
- Masukkan nomor kartu BPJS Kesehatan, tanggal lahir, dan kode captcha, lalu klik ‘Cari Peserta.’
- Setelah itu,akan dilanjutkan ke laman persetujuan skrining,klik ‘Setuju’ untuk melanjutkan.
- Isi formulir data lengkap Anda, termasuk berat badan, tinggi badan, pendidikan, nomor HP, dan kontak keluarga.
- Jawab pertanyaan tentang kebiasaan dan riwayat kesehatan Anda.
- Hasil skrining BPJS Kesehatan akan ditampilkan, termasuk rekomendasi dan saran berdasarkan hasilnya.
Manfaat Skrining BPJS Kesehatan
1. Peserta bisa memahami kondisi kesehatannya secara mandiri melalui hasil penilaian skrining kesehatan.
2. Pengisian skrining fleksibel karena bisa dilakukan kapan saja dan di lokasi mana pun.
3. Hasil skrining dapat dikonsultasikan ke FKTP tempat peserta terdaftar untuk mendapat tindak lanjut medis.
4. Jika terdeteksi risiko sedang diabetes, peserta dapat lanjut pemeriksaan lanjutan di FKTP terdaftar.
5. Instansi atau perusahaan bisa mengetahui potensi risiko penyakit para pekerja melalui data hasil skrining.
Setelah mengisi skrining, peserta akan mendapatkan hasil risiko penyakit seperti diabetes, jantung, hipertensi, dan ginjal. Hasil skrining akan dikategorikan dalam tiga tingkat risiko, yaitu rendah, sedang, atau tinggi.
Setiap hasil disertai saran sesuai tingkat risikonya. Jika hasil menunjukkan tidak ada penyakit, peserta tetap dianjurkan menjaga pola hidup sehat sebagai langkah pencegahan.*
