
GAZA – Juru bicara Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) memperingatkan tentang situasi kemanusiaan yang mengerikan di Gaza akibat serangan rezim Zionis Israel.
Juru Bicara UNRWA, Juliette Touma, dalam wawancara pada hari Sabtu (19/07/2025), memperingatkan tentang memburuknya situasi kemanusiaan di Gaza.
“Mayoritas penduduk Gaza telah memasuki tahap lima, yang merupakan tingkat paling parah dalam indeks kelaparan,” tuturnya seperti dilaporkan Parstoday, Senin (21/7/2025).
Baca juga:
UNRWA Desak Akses Segera Ke Gaza
Touma menambahkan, seluruh (100 persen) penduduk Jalur Gaza menderita malnutrisi.
Mengacu pada hambatan serius dalam pengiriman bantuan kemanusiaan. “Kita dapat mengimpor 700 truk makanan ke Gaza setiap hari, tetapi Israel mencegahnya,” ia menegaskan.
Juru bicara UNRWA juga mengungkapkan bahwa Israel telah menutup 400 pusat distribusi bantuan kemanusiaan UNRWA di Gaza, sebuah langkah yang sangat mengganggu distribusi barang-barang vital.*
