55 views 2 mins 0 comments

Jusuf Hamka Serukan Optimisme di Tengah Gejolak Sosial

In Ekonomi, Finansial
September 01, 2025

JAKARTA – Pengusaha terkemuka Jusuf Hamka dan Menteri Koordinator Bidatangan Perekonomian Airlangga Hartarto menyerukan optimisme terhadap kondisi pasar modal dan perekonomian nasional. Keduanya meyakini situasi akan segera pulih dan kembali kondusif pasca-aksi demonstrasi yang terjadi di sejumlah daerah.

Berbicara di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (1/9), pengusaha yang akrab disapa Babah Alun itu menilai gejolak yang terjadi merupakan dinamika wajar dalam sebuah negara demokrasi. Ia meminta para pelaku pasar untuk tidak panik dan tetap percaya pada kekuatan ekonomi Indonesia.

“Optimis dong. Itu kan hanya riak-riak kecil dalam bangsa yang besar, itu biasa. Alam demokrasi, ya kan?” kata Jusuf Hamka.

Direktur Utama PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) ini menambahkan bahwa kondisi di lapangan secara umum tetap terkendali berkat kesigapan aparat keamanan. Ia mencontohkan pengalamannya saat melayat ke pemakaman korban demonstrasi, Affan Kurniawan, di TPU Karet Bivak pada Jumat lalu, di mana situasi tetap aman.

Baca juga:
Fabrikasi Data Pertumbuhan Ekonomi

“Buktinya kemarin saya ke Karet Bivak, aman-aman saja, kan? Insyaallah akan segera selesai kok,” ujarnya.

Jusuf juga menyatakan bahwa pidato Presiden Prabowo Subianto beberapa waktu lalu telah memberikan ketenangan bagi dunia usaha. Dengan dukungan penuh dari aparat TNI-Polri, ia memprediksi sentimen negatif dari aksi unjuk rasa akan mereda dalam pekan ini. “Saya pikir selama TNI sudah keluar, insyaallah aman semua. Percayakan kepada negara ini,” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, Menko Airlangga Hartarto mengimbau para pengusaha dan investor untuk tetap tenang dalam menghadapi dinamika sosial politik saat ini. Menurutnya, menjaga roda perekonomian agar terus berputar adalah sebuah tanggung jawab moral bersama demi menjaga lapangan kerja dan kesejahteraan masyarakat.

“Kita semua punya tanggung jawab moral kepada bangsa ini untuk mempertahankan roda perekonomian agar terus berputar,” ujar Airlangga.

Ia juga meminta masyarakat luas untuk tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang menyesatkan dan bersama-sama menjaga suasana damai. “Partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga ketertiban akan sangat membantu mempercepat pemulihan situasi dan meminimalkan dampak negatif terhadap perekonomian,” pungkasnya.