24 views 56 secs 0 comments

Malaysia Subsidi lagi BBM

In Ekonomi
September 22, 2025

KUALA LUMPUR – Pemerintah Malaysia mengumumkan kebijakan subsidi baru yang menetapkan harga bensin RON 95—kualitas di atas Pertamax RON 92—seharga RM 1,99 atau setara Rp 7.840 per liter khusus untuk warga negaranya. Kebijakan ini akan mulai berlaku secara umum pada 30 September 2025.

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, menyatakan bahwa kebijakan ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada lebih dari 16 juta rakyat Malaysia dalam semangat Hari Nasional. Subsidi ini bersifat universal, artinya berlaku untuk seluruh warga negara Malaysia yang memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) sah, tanpa memandang tingkat pendapatan.

“Manfaat dan keistimewaan ini diberikan sebagai apresiasi dan pengakuan atas semangat hari Nasional Malaysia,” kata Anwar, dikutip dari kantor berita Bernama, Senin (22/9/2025).

Baca juga:
Komisi VI DPR: Impor BBM Lewat Pertamina Bukan Monopoli

Meski bersifat universal, pemerintah menetapkan batas kuota bulanan sebesar 300 liter per individu. Namun, batasan ini tidak berlaku bagi pengemudi ojek daring (ride-hailing), yang dapat mengajukan kuota lebih tinggi sesuai kebutuhan operasional mereka.

Harga Berbeda untuk Warga Asing

Kebijakan subsidi ini tidak berlaku bagi warga negara asing. Mereka akan tetap dikenakan harga pasar yang diperkirakan mencapai RM 2,60 per liter atau setara Rp 10.245. Penerapan kebijakan ini akan dimulai secara bertahap:

  • 27 September: Personel kepolisian dan angkatan bersenjata.
  • 28 September: Penerima Sumbangan Tunai Rahmah (STR) atau bantuan tunai.
  • 30 September: Seluruh warga negara Malaysia.

Sebagai perbandingan, bensin RON 95 di Indonesia setara dengan produk seperti Pertamax Green 95, Shell V-Power, dan BP Ultimate, yang harganya jauh di atas angka subsidi yang ditetapkan oleh Malaysia.