60 views 2 mins 0 comments

Saham CDIA Makin Aktif Ditransaksikan

In Bursa, Ekonomi
July 28, 2025

JAKARTA – Saham PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) dibuka suspensinya mulai perdagangan Jumat (25/7/2025) pekan lalu. Saham emiten Prajogo Pangestu ini sempat kena gembok selama dua hari pada 23 dan 24 Juli.

Meski suspensi dibuka, saham Chandra Daya Investasi masuk papan pemantauan khusus full call auction(FCA). Hal tersebut diyakini membuat sejumlah investor, terutama ritel panik dan melepas saham ini.

Padahal di hari pertamanya di papan pemantauan khusus, saham CDIA kembali mentok auto reject atas (ARA) 9,90% ke Rp 1.665. Namun, berdasarkan data pada aplikasi Stockbit Sekuritas, saham CDIA mencetak net sellRp 116,6 miliar, kedua tertinggi di antara saham-saham net sell.

Baca juga:
Rupiah Diprediksi Masuk Area Konsolidasi Sekitar Rp 16.200 Per Dolar AS

Berdasarkan pantauan Investor.idbroker Stockbit Sekuritas dan Ajaib Sekuritas membukukan net sell atas saham emiten infrastruktur ini masing-masing Rp 17,9 miliar dan Rp 17,6 miliar. Kedua sekuritas tersebut terkenal banyak digunakan oleh investor perorangan untuk bertransaksi saham.

Di sisi lain, ada yang mengambil kesempatan ketika saham CDIA banyak dijual. Broker Yakin Bertumbuh Sekuritas mencetak net buy Rp 35,2 miliar, dan Semesta Indovest Sekuritas net buy Rp 32,6 miliar.

Secara total, sebanyak 70,51 juta saham CDIA ditransaksikan pada hari Jumat lalu, dengan frekuensi 24.300 kali, dan nilai transaksi Rp 117,4 miliar. Saham CDIA sudah lebih aktif ditransaksikan dibandingkan sebelumnya.

Sejak pertama kali dicatatkan pada 9 Juli 2025, saham anak usaha PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) ini selalu ARA, kecual saat kena suspensi. Harga saham CDIA sudah terbang 776,32% dari harga IPO di Rp 190 per saham.*