48 views 53 secs 0 comments

Tabungan Politik AHY dan Gibran

In Video
August 06, 2025

JAKARTA – Mulainya saga baru tentang dugaan ijazah palsu Jokowi kini ke babak adanya sosok besar di balik ruwetnya polemik ini. Sebutan ‘Partai Biru’ yang muncul ke permukaan lewat kutipan Adi Darmawan dalam dialog dengan salah satu stasiun televisi jadi petunjuk siapa otak dari semua kericuhan ini.

Beberapa partai biru pun tidak menganggap ini sebagai tuduhan yang serius kecuali Demokrat, karena secara resmi Edhi Baskoro Yudhoyono sebagai wakil ketua umum DPP Demokrat menyatakan bahwa ini hanya adu domba. Demokrat juga secara keras menolak bahwa mereka dalang dari kasus ijazah palsu dan isu pemakzulan Gibran.

“Demokrat sebagai diduga dalang dua isu tadi bersikap keras, tapi berbeda dengan PAN dan Nasdem di mana mereka tidak memiliki kandidat untuk maju menjadi Capres atau Cawapres di 2029 nanti dan ini melihat kondisi dari kader mereka saat ini,” kata Host Unpacking Indonesia, Zulfan Lindan.

Menurut Zulfan, nama Agus Harimurti Yudhoyono yang jadi kandidat untuk bersaing dengan Gibran Rakabuming Raka di tahun 2029 nanti harus punya penilaian dari masyarakat untuk tabungan politiknya.

“Pandangan politik dari kedua nama itu yang harus bertahan sampai tahun 2029 nanti sebagai Cawapers merupakan tanggung jawab para partainya,” lanjut Zulfan.

“Respons Demokrat atas tuduhan itu memang terbilang cepat dan keras, tapi masyarakat kembali punya penilaian lain,” lanjut Zulfan.*